Gosok gigi sudah jadi hal umum di masa kini. Awal abad XX, Orang Belanda kenalkan obat gosok gigi alias pasta gigi alias odol untuk orang Indonesia, dan sekarang orang Indonesia rajin gogok gigi sampai sekarang.
Kita kadang bertanya, kapan orang Indonesia sikat gigi pakai odol? Banyak yang tahu kalah sedari dulu, orang Indonesia menggosok giginya dengan buah pinang bahkan serbuk dari batu bata yang dibasahi air. Bahkan beberapa nenek-nenek masih melakukan hal itu. Padahal iklan sikat gigi beserta odolnya meraja-lela di televisi. Makin hari makin ditanamkan dalam pikiran kita semua, tak baik jalani hariklaau belum gosok gigi.
Kebiasaan gosok gigi pakai odol, kemungkinan dibawa orang Belanda di jaman kolonial. Kenapa orang menyebut odol (untuk menyebut pasta gigi atau obat gosok gigi)? Itu karena di masa lalu ada pasta gigi bermerk Odol. Menyebut pasta gigi atau obat gosok gigi, begitu sulit jadi orng menyebut saja odol daripada susah. Selain Odol, lalu muncul merk pasta gigi yang lain. Belakangan ada Pepsodent, Colgate dan lainnya. Orang Indonesia pun makin diajak gosok gigi. Entah agar gigi orang Indonesia pada putih semua warnanya atau agar produk pasta gigi laku.
Entah ada berapa banyak iklan pasta gigi, alias odol di jaman kolonial. Saya temukan dua iklan Colgate dari tahun 1940an di sebuah majalah tua. Saya kurang tahu apa bedanya, mungkin beda kasiat saja. Yang menarik adalah, salah satu kemasan produk Colgate itu, mereka memakai gambar perempuan pribumi. Wanita pribumi itu bisa dikenali dari dandanan rambutnya. Dia sepertinya memakai konde. Kemasan lain menggunakan gambar perempuan Belanda. Saya melihat wanita dalam gambar itu gemar ke salon. Maksud dari dua iklan itu, yang gambarnya perempuan keturunana Eropa, agar pribumi merasa bisa seperti orang Eropa kalau suah sikat gigi. Lalu yang gambarnya orang pribumi agar orang Indonesia pun juga harus sikat gigi.
Dari iklan bisa ditangkap, orang-orang di Hindia Belanda kudu punya gigi yang putih. Bisa kita bayangkan, itu cukup mustahil. Kita akan berpikir, orang-orang yang memakai odol pun kemungkinan adalah orang-orang kota atau orang-orang yang menganut gaya hidup modern ala barat. Di daerah terpencil tentu sulit ditemukan. Jangankan yang di daerah terpencil, di daerah kota saja tak semua orang yang tinggal di kota saja belum tentu ada keinginan gosok gigi. Kita juga akan membayangkan hanya orang-orang Belanda atau Eropa saja yang bisa dipastikan gogok gigi tiap pagi dan sebelum tidur. Orang pribumi yang kebanyakan jadi kuli, bisa jadi akan merasa gosok gigi itu sesuatu yang mewah. Jangankan beli pasta gigi, uang untuk makan saja susah. Bisa jadi punya gigi putih bukan impian juga bagi kaum kuli.
Punya gigi putih itu jadi serasa perlu bagi sebagian orang. Akhirnya ada obatgigi yang menawarkan waktu seminggu untuk memeutihkan gigi dengan memakai obat giginya,Pepsodent. Iklan ini kira iklan tahun 1950an. Sekarang, setelah puluhan tahun, setelah Belanda tak lagi jadi Tuan di negeri ini. Orang Indonesia tetap harus gosok gigi. Gosok gigi bahkan dianjurkan di TK dan SD. Maksudnya, agar gigi bersih dan nafasnya tidak bau. Akhirnya, kebanyakan orang-orang dewasa akan merasa risih jika belum gosok gigi. Belum mandi tidak masalah asal sudah gosok gigi. Di kepala kita emua ditanamkan, gosok gigi itu perlu! Apakah anda sudah gosok gigi?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar